3 Tips Menghindari Stress saat WFH
Sudah setengah tahun lebih semenjak Indonesia dilanda virus SARS-COV2. Dalam waktu tersebut, banyak hal yang berubah mulai dari cara hidup, gaya hidup, sampai mata pencaharian hidup. Salah satu yang sangat terasa dan banyak orang mengalaminya adalah Work From Home (WFH) alias bekerja dari rumah.
WFH membawa keseruan tersendiri terutama untuk para orang tua yang anaknya School From Home (SFH). Irisan antara orang tua dan anak di rumah dalam jangka waktu yang panjang dapat menimbulkan percikan yang menyalakan kobaran api stress. Banyak orang tua mengeluhkan semejak WFH, tingkat stress mereka naik drastis. Belum sempat beradaptasi bekerja secara online, sudah ditimpali dengan urusan anak yang sebelumnya tidak pernah ditemukan langsung karena orang tua bekerja di kantor. Hal-hal yang mudah dilakukan di kantor ternyata tidak mudah untuk dilakukan saat WFH, misalnya konstentrasi bekerja. Di rumah banyak terjadi distraksi yang menguras konsentrasi bekerja mulai dari hal-hal kecil seperti menyiapkan makanan untuk keluarga, membantu anak sekolah online, sampai dengan belajar dan mengajar pelajaran sekolah yang anak kurang mengerti.

Ini baru mengurus urusan anak, belum mengurus pekerjaan kantor yang sudah menunggu untuk diselesaikan segera. Membuat laporan, presentasi dengan klien, meeting dengan bos dan atasan, produksi, berjualan, semua pekerjaan sehari-hari dari kantor sudah mengantri untuk mendapatkan perhatian juga dari rumah. Orang tua yang WFH sering terjebak di antara dua jurang ini, jurang urusan rumah dan jurang urusan kantor. Kedua jurang ini bisa memaksa orang tua untuk masuk ke dalam jurang ketiga, yaitu jurang stress.
Untuk orang tua WFH yang sedang menghadapi ketiga jurang stress atau mungkin sudah masuk ke dalamnya, ada 3 hal yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan diri anda.
1. Buat jadwal yang jelas
Setelah menjalani WFH beberapa waktu, anda bisa menemukan pola yang terjadi. Misalnya anak makan di pagi hari, lalu sekolah online sampai jam 12. Setelah itu anak memiliki waktu kosong sampai jam 16 yang dilanjutkan dengan mengikuti acara dari IDEplus (promosi sedikit). Dengan mengetahui pola tersebut anda dapat mengatur jadwal untuk bekerja. Anda punya waktu saat anak anda sekolah, lalu saat jam kosong anak, anda bisa memberikan aktifitas tambahan atau beraktifitas bersama misalnya anak mengerjakan PR, anda mengerjakan laporan. Ini akan menjadi waktu kerja untuk anda dan anak. Lalu saat anak mengikuti acara IDEplus, anda dapat mengisi waktu dengan meeting. Coba perhatikan pola anak dan sesuaikan jadwal bekerja anda. Dari sini anda bisa terus mencari koordinasi terbaik untuk menjalani hari-hari anda selama WFH.
2. Berbagi peran dengan pasangan
Mengurus anak adalah tugas orang tua bukan tugas mama atau papa saja. Oleh karena itu penting untuk anda dan pasangan mendiskusikan pembagian peran dalam mengurus anak. Misalnya siapa yang membantu anak mengerjakan PR, siapa yang mengurus makanan, siapa yang membantu anak belajar ujian. Ini perlu didiskusikan dan dibagi perannya sesuai dengan kemampuan masing-masing. Dengan berbagi peran, mengurus anak akan semakin mudah dan anda punya waktu lebih untuk mengurus pekerjaan kantor saat WFH.
3. Terus membekali anak dengan aktifitas yang positif
Dalam waktu kosong anak, orang tua dapat mengarahkan anak untuk melakukan aktifitas agar mereka bisa mandiri menggunakan waktu mereka dan tidak mengganggu waktu anda bekerja. Namun aktifitas yang diberikan juga harus positif, jangan diisi dengan game dan youtube saja. Alangkah baiknya jika dapat memberikan aktifitas yang dapat mengembangkan diri anak dan menyenangkan bagi anak. Salah satu contoh aktifitas positif yang bisa diberikan ke anak adalah Game Master dari IDEplus. Game Master merupakan sebuah program dimana anak dapat belajar untuk bersosialisasi, bekerja sama, mandiri, sekaligus menambah pengetahuan yang berguna untuk mereka dengan cara yang menyenangkan untuk anak.
Nah, anda dapat mencoba melakukan 3 tips yang dibagikan untuk menghindari atau mengeluarkan anda dari jurang stress saat WFH. Jika anda merasa membutuhkan arahan lebih dalam lagi, IDEplus menghadirkan Workshop Online Parenting Series yang bertajuk “Be a Guilty Free Working Parents”. Disini akan dibahas secara mendalam dan dibimbing untuk dapat menjadi orang tua WFH yang bahagia di rumah dan produktif di kantor. Untuk informasi lebih lanjut dapat klik link disini.